Angkor Wat: Pesona Kebudayaan Khmer

Home > angkor wat > arca > asia > candi > tempat liburan > tempat wisata > thailand > tiket murah > tiket online > tiket pesawat > Wisata Asia > wisata populer > wisata sejarah > Angkor Wat: Pesona Kebudayaan Khmer

18.06 Diposting oleh seputarwisata.com

“Ingin berwisata ke Angkor ? Simak edisi panduan wisata Angkor Wat ini”

Patung Penjaga Di Angkor

Dengan luas sebesar 400 kilometer persegi, Angkor menjanjikan sebuah perjalanan mesin waktu ke abad 9 ketika kompleks ini menjadi ibu kota dari kerajaan Khmer. Meskipun luasnya sangat besar tetapi kebanyakan pengunjung hanya melihat beberapa kompleks saja.

Umumnya 3 hari 2 malam sudah cukup untuk menjelajah kompleks populer di Angkor. Berita bagus lainnya, ongkos penginapan dan makan di kota Siem Reap (gateway menuju Angkor) juga sangat terjangkau.

Penerbangan ke Siem Reap juga cukup banyak. Dua kekurangannya adalah mahalnya ongkos masuk ke Angkor ($20 sehari), air departure tax ($25) dan biaya Visa on Arrival($20).

1. Prakiraan Biaya:

Perkiraan biaya ini dihitung menggunakan standar backpacker santai, jika anda beruntung (mendapatkan diskon di penerbangan atau hotel) atau lebih berhemat maka tentu biaya yang anda keluarkan akan lebih sedikit.

1-A-1. Penerbangan

Biksu Di Dalam Kuil Angkor

Ada banyak option jika anda ingin terbang ke Siem Reap (Angkor). Yang paling umum adalah menggunakan Air Asia via Kuala Lumpur. Sekilas saya mengecek harga adalah $ 180 untuk PP. Jika anda beruntung seperti saya, anda mungkin bisa mendapatkan tiket return via Malaysia Airlines seharga$90 untuk PP.

Jetstar Asia juga memiliki rute Singapore – Siem Reap, sekilas harganya cukup bersaing yaitu $120 untuk PP. Opsi lain dari Singapore adalah SilkAir, namun kecuali ada promosi, maka Silk Air biasanya lebih mahal.

1-A-2. Jalur Darat

Jalur yang paling populer adalah via Thailand yaitu via kota Aranyaprathet. Aranyaprathet dapat dijangkau lewat bis (5 jam) dari terminal Mo Chit dan Ekamai, (Bangkok). Harga tiket bus dari Bangkok – Aranyaprathet sekitar $6 pada saat tulisan ini dibuat.

Kota Setelah Terguyur Hujan

WARNING: harga tiket bis dari Khao San umumnya akan lebih mahal daripada jika anda naik bis langsung dari terminal bis. Anda juga dapat naik bis langsung dari bandara Suvarnhabhumi.

Dari Aranyaprathet, anda dapat naik tuk-tuk menuju border untuk menyeberang ke Poipet. Perhatikan jam buka border karena jika anda sampai terlalu malam maka border akan ditutup dan anda harus menginap di kota itu.

Di Poipet anda harus membayar visa on arrival seharga US$20, lalu anda bisa memilih naik Taxi atau Bis ke Siem Reap. Jika anda memilih naik taksi jangan lupa untuk menawar harga dan anda bisa share taksi anda dengan pelancong lain untuk menghemat ongkos. Perjalanan ke Siem Reap memakan waktu 3 jam.

1-B. Akomodasi

Gang Kecil

Ada banyak akomodasi di Siem Reap dan anda tak perlu takut kehabisan tempat. Cara yang paling mudah adalah melakukan booking di Hostelworld atau Asiarooms. Tersedia banyak jenis kamar, mulai dari $5 hingga yang mahal.

Jika ingin sesuatu yang lebih nyaman, hotel-hotel berikut adalah sekian dari hotel yang memiliki reputasi bagus di Siem Reap:

-Golden Mango Inn – $17 untuk ruangan ber AC untuk 2 orang. http://goldenmangoinn.com/

-Ecole Paul Du Brule – $25 – Dikelola oleh organisasi NGO – baca brosur di http://www.ecolepauldubrule.org/documents/THE%20HOTEL_en.pdf

1-C-1 Makanan

Ada banyak restoran di Siem Reap (Thai, Khmer, Western hingga Korea), namun jika anda mencari restoran Halal, pilihannya tidak terlalu banyak sampai saat ini. Itupun agak susah mencarinya karena jalan di Siem Reap tidak semuanya bernama, belum lagi banyaknya restoran yang berpindah tempat dan berganti nama.

Berikut adalah nama-nama restoran yang mengklaim dirinya halal (penulis tidak bertanggung jawab dan tidak terafiliasi dengan restoran ini):

1. D-Wau Malaysian Resto – +855 63 966 955 Alamat: Daerah Wat Bo Village Salakamreuk Commune

2. Taj India, restoran ini berada di dekat Rumah sakit provinsi di Siem Reap. Tidak ada alamat dan nomer telepon yang bisa kami dapat.

3. Maharajah, berada di antara rumah sakit provinsi dan bank CAB – website: maharajah.biz

4. Little India, di depan Be VIP Massage daerah jalan utama Old Market (Psar Chas).

Amok

5. Curry Wallas – Di gang pada Sivatha Bvd, masuk ke gang menuju Night Market.

1-C-2 Makanan Lokal

Jika halal atau tidak bukan masalah, ada banyak sekali restoran turis di Siem Reap, tapi anda ingin makanan yang autentik dan murah, anda dapat makan siang di dalam pasar. Harganya murah ($0.5 – $3 tergantung penjual makanan) walau kebersihannya agak meragukan, tapi jika perut anda sudah terbiasa dengan makanan pinggir jalan, kenapa tidak?

Jangan lupa untuk menanyakan harga sebelumnya agar anda tidak di kenakan harga turis!Makanan yang terkenal adalah Amok (kare ikan), Lok Lak (oseng-oseng sapi), atau bok long (gado-gado dari papaya mentah, mirip dengan som tam di Thailand).

1-C-3 Bar & Nightlife

Nightlife di Siem Reap masih sangat ‘ndeso’ dibandingkan kota besar Asia tenggara lainnya. Namun suasananya sangatlah laid back dan santai. Jika anda bingung, cukup bilang “pub street” kepada tukang ojek atau tuk-tuk, mereka akan mengantarkan anda ke pub street, di mana anda tinggal memilih dari sekian banyak pub yang buka di sana.

1-D-1 Biaya Lain: Tiket Masuk

Ta Prohm - Tomb Raider

Tiket masuk Angkor adalah $20, terdapat diskon untuk tiket 3 hari dan 2 hari.

1-D-2 Transport

Umumnya para pelancong menyewa jasa supir tuk-tuk ($10 – $15) untuk sehari. Pilihan lainnya adalah ojek ($6), mobil ($25) atau sepeda ($6).

2. Objek Wisata

Tiga bagian yang terkenal di Angkor adalah Angkor Wat, Angkor Thom danBanteay Srei. Angkor Wat adalah ikon utama yang gambarnya akan sering kita lihat di mana-mana. Angkor Thom terdiri dari beberapa kompleks kecil, salah satunya adalah komplekBayon yang indah dengan trademark muka tersenyum raksasa di mana-mana.

Banteay Srei adalah candi yang terletak agak misah yang terkenal dengan ukiran detail yang indah. Selain 3 kompleks ini masih ada kompleks Kbal Spean dan Beng Mealea. Kbal Spean terkenal dengan ukiran di bawah sungai, sedangkan Beng Mealea adalah kompleks candi yang sudah hampir hancur ditelan hutan. Untuk mencapai 2 tempat terakhir ini dibutuhkan biaya dan tenaga ekstra.

2-A-1 Saran Itinerary

Bayon

Umumnya visitors memulai dari pintu selatan Angkor Thom lalu masuk ke bagian tengah (Bayon, Terrace Elephants etc), lanjut ke Ta Prohm (Tomb Raider temple) dan finish di Angkor Wat. Jika ada waktu lebih tak ada salahnya bangun pagi dan memotret sunrise di Angkor Wat, sebuah spot fotografi skenik yang banyak disukai fotografer.

Jika ingin mengunjungi Banteay Srei, Kbal Spean dan Beng Mealea, maka anda harus menyediakan satu hari khusus karena letak ketiga tempat ini cukup jauh dari kompleks Angkor.

3. Cuaca

Cuaca di Siem Reap adalah panas sepanjang tahun, namun bulan November hingga Maret adalah high season, karena Siem Reap tidak sepanas biasanya. Bulan Maret sampai Mei, cuaca akan panas sekali namun pada bulan Juni hingga Oktober, cuaca sedikit sejuk karena musim hujan.

4. Packing List

Jangan lupa membawa foto untuk visa on arrival. 3×4 cm. Sunscreen dan obat nyamuk juga wajib anda bawa.

5. Tips

-Mata uang Kamboja adalah riel namun anda dapat membayar dengan USD.

-Jika ingin naik tuk-tuk dari airport anda harus berjalan keluar dari airport dahulu karena tuk-tuk dilarang masuk pada saat tulisan ini ditulis.

-Meskipun kota Siem Reap cukup aman, namun tetaplah waspada terhadap copet.

-Peta daerah kota Siem Reap.

( *turisindie )

: Bayon

: Angkor Wat

: Biksu Di Dalam Kuil Angkor

: Ta Prohm

: Angkor Thom

: Banteay Srei

: Amok

: Lok Lak

: Gang Kecil Penuh Restoran

: Kota Setelah Terguyur Hujan

: Angkor Dari Udara

: Patung Penjaga di Angkor

: Menelusuri Kuil

: Angkor Wat

: Detail Ukiran Banteay Srei

Anda membaca artikel Angkor Wat: Pesona Kebudayaan Khmer dan anda bisa menemukan Anchor Text artikel Angkor Wat: Pesona Kebudayaan Khmer dengan url http://wisataandtravel.blogspot.com/2013/04/angkor-wat-pesona-kebudayaan-khmer.html.

Backlink here..

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><br /><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“Ingin berwisata ke Angkor ? </span></strong><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Simak edisi panduan wisata Angkor Wat ini”</span></strong></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><br /></div><div class="wp-caption alignleft" id="attachment_138" style="background-color: #f7f7f7; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin: 0px 10px 0px 0px; padding: 5px 0px 0px 1px; text-align: center; width: 160px;"><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><a href="http://backpackerakhirpekan.blogspot.com/2013/04/angkor-wat-pesona-kebudayaan-khmer.html" target="_blank"><img alt="Patung Penjaga Di Angkor" class="size-thumbnail wp-image-138" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/angkor2-150x150.jpg" style="border: 0px; margin: 0px; max-width: 100%; padding: 0px;" title="Patung Penjaga Di Angkor" width="150" /></a></span></div><div class="wp-caption-text" style="line-height: 12px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Patung Penjaga Di Angkor</span></div></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dengan luas sebesar <em>400 kilometer persegi</em>, Angkor menjanjikan sebuah perjalanan mesin waktu ke abad 9 ketika kompleks ini menjadi ibu kota dari kerajaan <em>Khmer</em>. Meskipun luasnya sangat besar tetapi kebanyakan pengunjung hanya melihat beberapa kompleks saja.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Umumnya <strong>3 hari 2 malam</strong> sudah cukup untuk menjelajah kompleks populer di Angkor. Berita bagus lainnya, ongkos penginapan dan makan di kota <strong>Siem Reap</strong> (gateway menuju Angkor) juga sangat terjangkau.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Penerbangan ke Siem Reap juga cukup banyak. Dua kekurangannya adalah mahalnya ongkos masuk ke Angkor <strong>($20 sehari)</strong>, air departure tax <strong>($25)</strong> dan biaya Visa on Arrival<strong>($20)</strong>.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1. Prakiraan Biaya:</span></strong></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Perkiraan biaya ini dihitung menggunakan standar backpacker santai, jika anda beruntung (mendapatkan diskon di penerbangan atau hotel) atau lebih berhemat maka tentu biaya yang anda keluarkan akan lebih sedikit.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1-A-1. Penerbangan</span></strong></div><div class="wp-caption alignright" id="attachment_109" style="background-color: #f7f7f7; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); color: #333333; float: right; line-height: 20px; margin: 0px 0px 0px 10px; padding: 5px 0px 0px 1px; text-align: center; width: 160px;"><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><a href="http://backpackerakhirpekan.blogspot.com/2013/04/angkor-wat-pesona-kebudayaan-khmer.html" target="_blank"><img alt="Biksu Di Dalam Kuil Angkor" class="size-thumbnail wp-image-109" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/biksu1a-150x150.jpg" style="border: 0px; margin: 0px; max-width: 100%; padding: 0px;" title="Biksu Di Dalam Kuil Angkor" width="150" /></a></span></div><div class="wp-caption-text" style="line-height: 12px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Biksu Di Dalam Kuil Angkor</span></div></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ada banyak option jika anda ingin terbang ke Siem Reap (Angkor). Yang paling umum adalah menggunakan Air Asia via Kuala Lumpur. Sekilas saya mengecek harga adalah <strong>$ 180</strong> untuk PP. Jika anda beruntung seperti saya, anda mungkin bisa mendapatkan tiket return via Malaysia Airlines seharga<strong>$90</strong> untuk PP.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jetstar Asia juga memiliki rute Singapore – Siem Reap, sekilas harganya cukup bersaing yaitu <strong>$120</strong> untuk PP. Opsi lain dari Singapore adalah SilkAir, namun kecuali ada promosi, maka Silk Air biasanya lebih mahal.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1-A-2. Jalur Darat</span></strong></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jalur yang paling populer adalah via Thailand yaitu via kota <strong>Aranyaprathet</strong>. Aranyaprathet dapat dijangkau lewat bis (5 jam) dari terminal <strong>Mo Chit</strong> dan <strong>Ekamai</strong>, (Bangkok). Harga tiket bus dari <strong>Bangkok – Aranyaprathet</strong> sekitar $6 pada saat tulisan ini dibuat.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong></strong></span></div><div class="wp-caption alignright" id="attachment_132" style="background-color: #f7f7f7; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); color: #333333; float: right; line-height: 20px; margin: 0px 0px 0px 10px; padding: 5px 0px 0px 1px; text-align: center; width: 160px;"><div style="text-align: justify;"><a href="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/kotasiamreap.jpg" style="color: #0088b3; text-decoration: none;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><img alt="Kota Setelah Terguyur Hujan" class="size-thumbnail wp-image-132" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/kotasiamreap-150x150.jpg" style="border: 0px; margin: 0px; max-width: 100%; padding: 0px;" title="Kota Setelah Terguyur Hujan" width="150" /></span></a></div><div class="wp-caption-text" style="line-height: 12px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kota Setelah Terguyur Hujan</span></div></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>WARNING:</strong> harga tiket bis dari Khao San umumnya akan lebih mahal daripada jika anda naik bis langsung dari terminal bis. Anda juga dapat naik bis langsung dari bandara Suvarnhabhumi.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dari Aranyaprathet, anda dapat naik tuk-tuk menuju border untuk menyeberang ke Poipet. Perhatikan jam buka border karena jika anda sampai terlalu malam maka border akan ditutup dan anda harus menginap di kota itu.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Di Poipet anda harus membayar visa on arrival seharga US$20, lalu anda bisa memilih naik Taxi atau Bis ke Siem Reap. Jika anda memilih naik taksi jangan lupa untuk menawar harga dan anda bisa share taksi anda dengan pelancong lain untuk menghemat ongkos. Perjalanan ke Siem Reap memakan waktu 3 jam.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1-B. Akomodasi</span></strong></div><div class="wp-caption alignleft" id="attachment_130" style="background-color: #f7f7f7; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin: 0px 10px 0px 0px; padding: 5px 0px 0px 1px; text-align: center; width: 160px;"><div style="text-align: justify;"><a href="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/siamreapresto.jpg" style="color: #0088b3; text-decoration: none;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><img alt="Gang Kecil Penuh Restoran" class="size-thumbnail wp-image-130" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/siamreapresto-150x150.jpg" style="border: 0px; margin: 0px; max-width: 100%; padding: 0px;" title="Gang Kecil Penuh Restoran" width="150" /></span></a></div><div class="wp-caption-text" style="line-height: 12px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Gang Kecil</span></div></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ada banyak akomodasi di Siem Reap dan anda tak perlu takut kehabisan tempat. Cara yang paling mudah adalah melakukan booking di Hostelworld atau Asiarooms. Tersedia banyak jenis kamar, mulai dari <strong>$5</strong> hingga yang mahal.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px;"></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jika ingin sesuatu yang lebih nyaman, hotel-hotel berikut adalah sekian dari hotel yang memiliki reputasi bagus di Siem Reap:</span></div><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><strong>-Golden Mango Inn</strong> – $17 untuk ruangan ber AC untuk 2 orang. http://goldenmangoinn.com/</div><strong><div style="text-align: justify;"><strong>-Ecole Paul Du Brule</strong> – $25 – Dikelola oleh organisasi NGO – baca brosur di http://www.ecolepauldubrule.org/documents/THE%20HOTEL_en.pdf</div></strong></span><br /><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1-C-1 Makanan</span></strong></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ada banyak restoran di Siem Reap (Thai, Khmer, Western hingga Korea), namun jika anda mencari restoran Halal, pilihannya tidak terlalu banyak sampai saat ini. Itupun agak susah mencarinya karena jalan di Siem Reap tidak semuanya bernama, belum lagi banyaknya restoran yang berpindah tempat dan berganti nama.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Berikut adalah nama-nama restoran yang mengklaim dirinya halal (penulis tidak bertanggung jawab dan tidak terafiliasi dengan restoran ini):</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px;"></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1. D-Wau Malaysian Resto – +855 63 966 955 Alamat: Daerah Wat Bo Village Salakamreuk Commune</span></div><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;">2. Taj India, restoran ini berada di dekat Rumah sakit provinsi di Siem Reap. Tidak ada alamat dan nomer telepon yang bisa kami dapat.</div><div style="text-align: justify;">3. Maharajah, berada di antara rumah sakit provinsi dan bank CAB – website: maharajah.biz</div><div style="text-align: justify;">4. Little India, di depan Be VIP Massage daerah jalan utama Old Market (Psar Chas).</div></span><br /><div class="wp-caption alignright" id="attachment_128" style="background-color: #f7f7f7; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); color: #333333; float: right; line-height: 20px; margin: 0px 0px 0px 10px; padding: 5px 0px 0px 1px; text-align: center; width: 160px;"><div style="text-align: justify;"><a href="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/cambodiafood2.jpg" style="color: #0088b3; text-decoration: none;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><img alt="Amok" class="size-thumbnail wp-image-128" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/cambodiafood2-150x150.jpg" style="border: 0px; margin: 0px; max-width: 100%; padding: 0px;" title="Amok" width="150" /></span></a></div><div class="wp-caption-text" style="line-height: 12px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Amok</span></div></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">5. Curry Wallas – Di gang pada Sivatha Bvd, masuk ke gang menuju Night Market.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1-C-2 Makanan Lokal</span></strong></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jika halal atau tidak bukan masalah,  ada banyak sekali restoran turis di Siem Reap, tapi anda ingin makanan yang autentik dan murah, anda dapat makan siang di dalam pasar. Harganya murah ($0.5 – $3 tergantung penjual makanan) walau kebersihannya agak meragukan, tapi jika perut anda sudah terbiasa dengan makanan pinggir jalan, kenapa tidak?</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jangan lupa untuk menanyakan harga sebelumnya agar anda tidak di kenakan harga turis!Makanan yang terkenal adalah Amok (kare ikan), Lok Lak (oseng-oseng sapi), atau bok long (gado-gado dari papaya mentah, mirip dengan som tam di Thailand).</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1-C-3 Bar & Nightlife</span></strong></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Nightlife di Siem Reap masih sangat ‘ndeso’ dibandingkan kota besar Asia tenggara lainnya. Namun suasananya sangatlah laid back dan santai. Jika anda bingung, cukup bilang “pub street” kepada tukang ojek atau tuk-tuk, mereka akan mengantarkan anda ke pub street, di mana anda tinggal memilih dari sekian banyak pub yang buka di sana.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1-D-1 Biaya Lain: Tiket Masuk</span></strong></div><div class="wp-caption alignleft" id="attachment_110" style="background-color: #f7f7f7; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin: 0px 10px 0px 0px; padding: 5px 0px 0px 1px; text-align: center; width: 160px;"><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><a href="http://backpackerakhirpekan.blogspot.com/2013/04/angkor-wat-pesona-kebudayaan-khmer.html" target="_blank"><img alt="Ta Prohm" class="size-thumbnail wp-image-110" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/taprohma-150x150.jpg" style="border: 0px; margin: 0px; max-width: 100%; padding: 0px;" title="Ta Prohm" width="150" /></a></span></div><div class="wp-caption-text" style="line-height: 12px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ta Prohm - Tomb Raider</span></div></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tiket masuk Angkor adalah $20, terdapat diskon untuk tiket 3 hari dan 2 hari.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1-D-2 Transport</span></strong></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Umumnya para pelancong menyewa jasa supir tuk-tuk ($10 – $15) untuk sehari. Pilihan lainnya adalah ojek ($6), mobil ($25) atau sepeda ($6).</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">2. Objek Wisata</span></strong></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tiga bagian yang terkenal di Angkor adalah <em>Angkor Wat</em>, <em>Angkor Thom</em> dan<em>Banteay Srei</em>. <em>Angkor Wat</em> adalah ikon utama yang gambarnya akan sering kita lihat di mana-mana. <em>Angkor Thom</em> terdiri dari beberapa kompleks kecil, salah satunya adalah komplek<em>Bayon</em> yang indah dengan trademark muka tersenyum raksasa di mana-mana.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><em>Banteay Srei</em> adalah candi yang terletak agak misah yang terkenal dengan ukiran detail yang indah. Selain 3 kompleks ini masih ada kompleks <em>Kbal Spean</em> dan <em>Beng Mealea</em>. <em>Kbal Spean</em> terkenal dengan ukiran di bawah sungai, sedangkan <em>Beng Mealea</em> adalah kompleks candi yang sudah hampir hancur ditelan hutan. Untuk mencapai 2 tempat terakhir ini dibutuhkan biaya dan tenaga ekstra.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">2-A-1 Saran Itinerary</span></strong></div><div class="wp-caption alignright" id="attachment_106" style="background-color: #f7f7f7; border: 1px solid rgb(221, 221, 221); color: #333333; float: right; line-height: 20px; margin: 0px 0px 0px 10px; padding: 5px 0px 0px 1px; text-align: center; width: 160px;"><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><a href="http://backpackerakhirpekan.blogspot.com/2013/04/angkor-wat-pesona-kebudayaan-khmer.html" target="_blank"><img alt="Bayon" class="size-thumbnail wp-image-106" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/bayona-150x150.jpg" style="border: 0px; margin: 0px; max-width: 100%; padding: 0px;" title="Bayon" width="150" /></a></span></div><div class="wp-caption-text" style="line-height: 12px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Bayon</span></div></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Umumnya visitors memulai dari pintu selatan Angkor Thom lalu masuk ke bagian tengah (Bayon, Terrace Elephants etc), lanjut ke Ta Prohm (Tomb Raider temple) dan finish di Angkor Wat. Jika ada waktu lebih tak ada salahnya bangun pagi dan memotret sunrise di Angkor Wat, sebuah spot fotografi skenik yang banyak disukai fotografer.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jika ingin mengunjungi Banteay Srei, Kbal Spean dan Beng Mealea, maka anda harus menyediakan satu hari khusus karena letak ketiga tempat ini cukup jauh dari kompleks Angkor.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">3. Cuaca</span></strong></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Cuaca di Siem Reap adalah panas sepanjang tahun, namun bulan November hingga Maret adalah high season, karena Siem Reap tidak sepanas biasanya. Bulan Maret sampai Mei, cuaca akan panas sekali namun pada bulan Juni hingga Oktober, cuaca sedikit sejuk karena musim hujan.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">4. Packing List</span></strong></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jangan lupa membawa foto untuk visa on arrival. 3×4 cm. Sunscreen dan obat nyamuk juga wajib anda bawa.</span></div><div style="background-color: white; color: #333333; line-height: 20px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify;"><strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">5. Tips</span></strong></div><div style="background-color: white; padding: 0px 0px 10px;"></div><div style="color: #333333; line-height: 20px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">-Mata uang Kamboja adalah riel namun anda dapat membayar dengan USD.</span></div><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="color: #333333; line-height: 20px; text-align: justify;">-Jika ingin naik tuk-tuk dari airport anda harus berjalan keluar dari airport dahulu karena tuk-tuk dilarang masuk pada saat tulisan ini ditulis.</div><div style="color: #333333; line-height: 20px; text-align: justify;">-Meskipun kota Siem Reap cukup aman, namun tetaplah waspada terhadap copet.</div><div style="color: #333333; line-height: 20px; text-align: justify;">-Peta daerah kota Siem Reap.</div><div style="color: #333333; line-height: 20px; text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="line-height: 20px;"><span style="color: orange;">( *turisindie )</span></span></div></span><br /><div class="gallery galleryid-16" id="gallery-1" style="background-color: white; margin: auto;"> <dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><a href="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/bayona.jpg" style="color: #0088b3; text-decoration: none;" title="Bayon"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><img alt="Bayon" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/bayona-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Bayon" width="150" /></span></a></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Bayon</span></dd></dl><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><a href="http://backpackerakhirpekan.blogspot.com/2013/04/angkor-wat-pesona-kebudayaan-khmer.html" target="_blank"><img alt="Angkor Wat" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/angkor1a1-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Angkor Wat" width="150" /></a></span></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Angkor Wat</span></dd></dl><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><a href="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/biksu1a.jpg" style="color: #0088b3; text-decoration: none;" title="Biksu Di Dalam Kuil Angkor"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><img alt="Biksu Di Dalam Kuil Angkor" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/biksu1a-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Biksu Di Dalam Kuil Angkor" width="150" /></span></a></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Biksu Di Dalam Kuil Angkor</span></dd></dl><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span style="color: #333333; line-height: 20px;"><br /></span></div></span><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><a href="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/taprohma.jpg" style="color: #0088b3; text-decoration: none;" title="Ta Prohm"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><img alt="Ta Prohm" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/taprohma-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Ta Prohm" width="150" /></span></a></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ta Prohm</span></dd></dl><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><a href="http://backpackerakhirpekan.blogspot.com/2013/04/angkor-wat-pesona-kebudayaan-khmer.html" target="_blank"><img alt="Angkor Thom" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/angkor8a-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Angkor Thom" width="150" /></a></span></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Angkor Thom</span></dd></dl><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><a href="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/banteay-srei2a.jpg" style="color: #0088b3; text-decoration: none;" title="Banteay Srei"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><img alt="Banteay Srei" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/banteay-srei2a-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Banteay Srei" width="150" /></span></a></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Banteay Srei</span></dd></dl><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span style="color: #333333; line-height: 20px;"><br /></span></div></span><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><a href="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/cambodiafood2.jpg" style="color: #0088b3; text-decoration: none;" title="Amok"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><img alt="Amok" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/cambodiafood2-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Amok" width="150" /></span></a></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Amok</span></dd></dl><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><a href="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/cambodiafood1.jpg" style="color: #0088b3; text-decoration: none;" title="Lok Lak"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><img alt="Lok Lak" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/cambodiafood1-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Lok Lak" width="150" /></span></a></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Lok Lak</span></dd></dl><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><a href="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/siamreapresto.jpg" style="color: #0088b3; text-decoration: none;" title="Gang Kecil Penuh Restoran"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><img alt="Gang Kecil Penuh Restoran" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/siamreapresto-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Gang Kecil Penuh Restoran" width="150" /></span></a></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Gang Kecil Penuh Restoran</span></dd></dl><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span style="color: #333333; line-height: 20px;"><br /></span></div></span><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><a href="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/kotasiamreap.jpg" style="color: #0088b3; text-decoration: none;" title="Kota Setelah Terguyur Hujan"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><img alt="Kota Setelah Terguyur Hujan" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/kotasiamreap-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Kota Setelah Terguyur Hujan" width="150" /></span></a></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kota Setelah Terguyur Hujan</span></dd></dl><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><a href="http://backpackerakhirpekan.blogspot.com/2013/04/angkor-wat-pesona-kebudayaan-khmer.html" target="_blank"><img alt="Angkor Dari Udara" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/angkorcover-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Angkor Dari Udara" width="150" /></a></span></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Angkor Dari Udara</span></dd></dl><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><a href="http://backpackerakhirpekan.blogspot.com/2013/04/angkor-wat-pesona-kebudayaan-khmer.html" target="_blank"><img alt="Patung Penjaga di Angkor" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/angkor2-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Patung Penjaga di Angkor" width="150" /></a></span></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Patung Penjaga di Angkor</span></dd></dl><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;"><span style="color: #333333; line-height: 20px;"><br /></span></div></span><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><a href="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/Menelusuri-Kuil.jpg" style="color: #0088b3; text-decoration: none;" title="Menelusuri Kuil"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><img alt="Menelusuri Kuil" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/Menelusuri-Kuil-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Menelusuri Kuil" width="150" /></span></a></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Menelusuri Kuil</span></dd></dl><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><a href="http://backpackerakhirpekan.blogspot.com/2013/04/angkor-wat-pesona-kebudayaan-khmer.html" target="_blank"><img alt="Angkor Wat" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/angkorwat-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Angkor Wat" width="150" /></a></span></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Angkor Wat</span></dd></dl><dl class="gallery-item" style="color: #333333; float: left; line-height: 20px; margin-top: 10px; text-align: center; width: 194.6875px;"><dt class="gallery-icon" style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><a href="http://backpackerakhirpekan.blogspot.com/2013/04/angkor-wat-pesona-kebudayaan-khmer.html" target="_blank"><img alt="Detail Ukiran Banteay Srei" class="attachment-thumbnail" height="150" src="http://turisindie.com/wp-content/uploads/2010/06/banteay-sreia-150x150.jpg" style="border: 2px solid rgb(207, 207, 207); max-width: 100%;" title="Detail Ukiran Banteay Srei" width="150" /></a></span></dt><dd class="gallery-caption" style="margin-left: 0px; text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Detail Ukiran Banteay Srei</span></dd></dl></div></div>
<br/> Sumber:
      <a href='http://wisataandtravel.blogspot.com/2013/04/angkor-wat-pesona-kebudayaan-khmer.html'>
Wisata And Travel
</a>

Description: Angkor Wat: Pesona Kebudayaan Khmer Rating: 4.5 Reviewer: seputarwisata.com - ItemReviewed: Angkor Wat: Pesona Kebudayaan Khmer

Shares News - 18.06

Tags: angkor wat, arca, asia, candi, tempat liburan, tempat wisata, thailand, tiket murah, tiket online, tiket pesawat, Wisata Asia, wisata populer, wisata sejarah

Share your views...

0 Respones to "Angkor Wat: Pesona Kebudayaan Khmer"

Angkor Wat: Pesona Kebudayaan Khmer

Angkor Wat: Pesona Kebudayaan Khmer

Share your views...

Posting Komentar

Arsip Blog

Popular post